Peranan Aplikasi ELSIMIL ( Eloktronik Siap Nikah dan Hamil) bagi Calon Pengantin.

 

Elsimil ( Aplikasi Eloktronik Siap Nikah dan Hamil) merupakan sebuah aplikasi eloktronik yang diluncurkan oleh BKKBN sebagai alat screning dan pendampingan bagi calon pengantin dan ibu hamil. Di dalam aplikasi tersebut memuat edukasi terkait kesiapan calon pengantin dalam membangun rumah tangga yang harmonis, kesiapan hamil bagi calon ibu, dan pencegahan stunting bagi bayi yang di kandung oleh ibu hamil. Tujuan dari aplikasi elsimil yakni sebagai alat pemantau kesehatan bagi calon pengantin, ibu hamil, dan edukasi seputar kesiapan nikah serta kesiapan hamil. Aplikasi tersebut juga menjadi upaya preventif pemerintah dalam mengurangi angka stunting pada calon bayi yang dikandung oleh ibu hamil, sebagai upaya pencegahan pernikahan dini serta Program Pernikahan Usia ideal, dimana Usia pengantin perempuan ditentukan minimal 21 tahun & pengantin laki-laki usia minimal 25 tahun. Salah satu intervensi yang dilakukan dalam upaya percepatan penurunan stunting adalah dengan memastikan setiap Calon Pengantin berada dalam kondisi ideal untuk menikah dan hamil.

Pendampingan elsimil bisa dilakukan hanya pada usia pernikahan pertama atau bagi calon pengantin yang hendak melakukan pernikahan. Tiga bulan sebelum pernikahan, calon pengantin dihimbau untuk melakukan pemeriksaan kesehatan di Fasilitas Pelayanan Kesehatan dan memasukkan data hasil pemeriksaan ke dalam kuisioner. Adapun  beberapa  pemeriksaan kesehatan bagi calon pengantin  yang harus di cantumkan dalam aplikasi elsimil, meliputi pengukuran berat badan, tinggi badan, lingkar lengan atas, dan kadar haemoglobin (Hb) dan perilaku merokok bagi calon suami. Kehamilan ideal.

Dari data ini, Tim Pendamping Kesehatan (TPK) yang terdiri dari PKK, kader KB, dan tenaga kesehatan dapat mendeteksi calon pengantin dengan faktor risiko stunting. Dan dari data tersebut juga akan muncul sertifikat Elsimil. Sehingga dengan ini BKKBN sudah bekerja sama dengan Kementrian Agama dengan mengeluarkan surat edaran yang menegaskan dan menghimbau calon pengantin (catin) yang akan menikah harus memiliki sertifikat Elektronik Siap Nikah Siap Hamil (Elsimil), sebelum melangsungkan pernikahan. Sehingga, tiga bulan sebelum menikah para calon pengantin telah memiliki sertifikat Elsimil, yang kemudian dilaporkan kepada Kantor Urusan Agama (KUA) setempat. Dimana sertifikat tersebut juga ga menjadi syarat administrasi bagi calon pengantin yang hendak melakukan pernikahan .

 

Location:

Berbagi :